Statistik Pengunjung

Kamis, 20 Desember 2018

Minggu, 19 Agustus 2018

Sabtu, 18 Agustus 2018

Senin, 04 Juni 2018

Senin, 19 September 2016

MADRID - Penyelenggaran Seri 14 MotoGP 2016 di Sirkuit MotorLand Aragon akhir pekan ini sepertinya jadi momentum pengelola balapan, Dorna, untuk mengumumkan kalender balap musim depan.

Federasi Motor Internasional (FIM) pada Rabu (21/9/2016) telah secara resmi mengumumkan kalender MotoGP untuk musim balap 2017.

Sementara ini tidak ada nama tuan rumah penyelenggara baru pada musim depan. Sekaligus masih menyajikan persaingan pada 18 Grand Prix.

Kalender MotoGP 2017 sendiri akan dimulai pada 26 Maret mendatang yang kembali diadakan pada lomba malam di Sirkuit Losail, Qatar, dan kemungkinan akan berbenturan dengan Seri I Kejuaraan Dunia Formula Satu (F1), GP Australia.

Sedangkan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo yang baru saja menambah durasi kontraknya hingga 2021, masih memegang tradisi jadi balapan penutup MotoGP.

Akan tetapi ada perubahan kecil yang terjadi pada kalender balap MotoGP 2017. Perubahan itu ialah pertukaran antara lomba GP Republik Ceko di Sirkuit Brno dan GP Austria di Sirkuit Red Bull Ring.

Adapun kini ada dua keraguan soal kelanjutan GP Inggris di Sirkuit Silverstone dan GP Malaysia di Sirkuit Sepang. Pasalnya, kedua balapan itu masih belum melakukan perpanjangan kontrak, walau sejatinya ini hanyalah soal formalitas saja.

Juga karena untuk GP Inggris masa depan yang digadang-gadang bakal berlangsung di Sirkuit wales telah mengalami penundaan dalam pembangunannya. Hal itu menjadikan Sirkuit Silverstone sebagai satu-satunya lintasan yang tersedia buat pengelola GP Inggris guna menjadi tuan rumah penyelenggara lomba MotoGP tahun depan.

Kalender MotoGP musim balap 2017 yang dikeluarkan oleh FIM

Sabtu, 17 September 2016

Valentino Rossi mengaku tidak ingin terlalu jauh memikirkan gelar juara kesepuluh sepanjang kariernya. Tujuan joki Movistar Yamaha saat ini adalah tampil sebaik mungkin di Sirkuit Aragon, akhir pekan nanti. 

Sembilan kali juara dunia secara bertahap menutup celah pergerakan pimimpin klasemen Marc Marquez di mana sejak bulan lalu sukses mengudeta posisi rekan setimnya Jorge Lorenzo dari urutan kedua. Hasil positif itu tak lepas dari keberhasilan tampil konsisten di paruh kedua yang membuat Rossi mampu memperkecil selisih menjadi 43 poin atas Baby Alien. 

Meskipun ada wacana jika Rossi masih mengincar gelar gelar kesepuluh sepanjang kariernya di ajang balap kuda besi, namun ia menolak untuk mengomentari hal tersebut. Ia hanya berharap bisa tampil baik di sisa balapan musim ini. 

"Disisa balapan berikutnya kami akan melakukan yang terbaik untuk mendapatkan hasil terbaik. Seperti yang kami lakukan di Misano," kata Rossi seperti dikutip Readmotorsport, Kamis (22/9/2016). 

Sikap realistis yang ditunjukkan Rossi cukup beralasan mengingat sejauh ini ia belum pernah menang di Aragon. Hasil cemerlang The Doctor di Spanyol terjadi pada 2013 dan 2015 saat dirinya berada di podium ketiga. 

Melihat rapor merah di Aragon, Rossi ingin cepat beradaptasi dengan trek dan ban Michelin sejak latihan pertama dimulai. "Di Aragón kita harus bekerja dengan baik terutama sejak hari pertama, seperti yang kita lakukan musim ini. Sirkuit ini memiliki tikungan cepat dan pengereman keras, sehingga akan menjadi penting untuk memiliki motor yang baik dengan set-up sempurna. Saya sangat suka trek dan, bahkan jika itu bukan salah satu favorit saya, kami akan mencoba untuk melakukan yang terbaik.

Categories

PROFIL

Sms Gratis

Popular Posts